Rilpolitik.com, Jakarta – Loyalis Ganjar Pranowo, Jhon Sitorus menilai ancaman Ketua Umum Prabowo Mania 08, Immanuel Ebenezer untuk mempolisikan pihak-pihak yang menyerang Ketua Umum Partai Gerindra sekaligus Bakal Capres Prabowo Subianto dengan isu pelanggaran HAM masa lalu sebagai sebuah kepanikan.
Menurut Jhon Sitorus, ancaman relawan Prabowo itu justru akan semakin membuka masa lalu Prabowo yang kelam.
“Semakin ngotot, semakin membuka MASA LALU Prabowo yang KELAM,” kata Jhon Sitorus melalui akun X resminya, @Miduk17 pada Senin (11/9/2023) malam.
Padahal, kata Jhon Sitorus, Prabowo sendiri sudah mengakui terlibat dalam penculikan aktivis penentang Orde Baru (Orba).
“Prabowo sendiri sudah mengakui jika dirinya terlibat MENCULIK AKVITIS,” ujarnya.
Ia menegaskan, citra Prabowo akan tetap buruk karena masa lalunya yang diduga terlibat pelanggaran HAM.
“Ini bentuk KEPANIKAN dari Relawan Prabowo karena TOPENG sebesar apapun tak bisa menutupi WAJAH Prabowo,” tegasnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Prabowo Mania 08, Immanuel Ebenezer mengancam akan mempolisikan pihak-pihak yang masih menggunakan isu pelanggaran HAM untuk menyerang Prabowo Subianto.
“Ya kita akan melakukan langkah hukum, kalau mereka mengatakan tanpa adanya bukti, itu berarti mereka telah melanggar HAM itu sendiri,” kata Immanuel.
Menurut Immanuel, tudingan Prabowo terlibat dalam penculikan aktivis 1998 tidak pernah terbukti.
“Saya aktivis 98, kejadian itu, tak ada keputusan hukum Pak Prabowo melanggar hukum,” ujarnya.
(Abn/Rilpolitik)