Rilpolitik.com, Jakarta – Dara Nasution sepakat dengan imbauan Presiden Joko Widodo agar para penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) pulang ke Indonesia setelah masa studi selesai.
Menurut mantan politikus Partai Solidaritas Indonesia (PSI) ini, biaya kuliah dan hidup di luar negeri itu sangat tinggi, per orang bisa mencapai Rp1-2 miliar per tahun.
“Sbg gambaran, biaya kuliah dan biaya hidup kuliah di luar negeri itu bisa mencapai Rp 1-2 milyar/tahun/orang,” kata Dara melalui akun X @DaraNasution__ pada Sabtu (5/8/2023) malam.
Uang sebanyak itu, lanjut Dara, bisa dialokasikan untuk banyak kepentingan lain. Ia pun menyayangkan jika penerima LPDP tidak mau kembali ke Indonesia setelah selesai masa studi.
“Udah dikasih uang segitu banyak sama negara, kok gak mau pulang? Itu uangnya pembayar pajak yang bisa dialokasikan utk buanyak sekali kepentingan lain – kalo bukan dipakai utk beasiswa,” tegas Dara.
Ia pun meminta kepada semua pihak agar tidak terima beasiswa LPDP jika pada akhirnya tidak mau pulang ke Tanah Air.
“Kalo gak mau pulang, jangan berangkat pakai beasiswa yg dibiayai oleh uang pajak (negara manapun),” ujarnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo meminta para penerima beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) untuk kembali ke Tanah Air usai menyelesaikan pendidikannya.
“Yang paling penting saya titip pulang, pulang, pulang,” ungkap Jokowi dalam acara LPDP Festival 2023, di Kota Kasablanka Hall, Jakarta, Kamis (3/8/2023).
Jokowi meminta kepada penerima beasiswa untuk pulang karena Indonesia sangat membutuhkan mereka.
“Negara kita saat ini membutuhkan anak-anak muda yang memiliki pemikiran, yang memiliki visi ke depan yang lebih baik, dan memang kita kurang SDM yang seperti itu,” imbuhnya. (Abn)