SUMENEP, Rilpolitik.com – Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa Sumenep (BEMSU) merilis sebuah poster bernada satire yang ditujukan kepada Bupati Sumenep Achmad Fauzi melalui unggahan akun Instagram, @Bemsumenep.official.
Poster tersebut menampilkan foto Bupati Fauzi seolah-olah hilang dan mahasiswa sedang mencari keberadaannya.
Pada poster berlatar merah itu, BEMSU menuliskan kata, “Wanted”.
Ketua BEM Sumenep, Moh Syauqi menjelaskan alasan pihaknya merilis poster tersebut. Menurutnya, hal itu sebagai sindiran kepada Fauzi yang tidak mau menemui massa aksi Aliansi BEM Sumenep beberapa waktu lalu.
“(Poster itu) Karena kemarin bupati tidak menemui masa aksi,” kata Syauqi melalui pesan tertulis kepada rilpolitik.com pada Senin (20/5/2024).
Sekadar informasi, BEMSU memang menggelar aksi demonstrasi di depan Kantor Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep pada Kamis (16/5/2024). Mereka menuntut Fauzi untuk segera menuntaskan kemiskinan di ujung timur Pulau Madura itu.
Saat itu, Fauzi tidak menemui massa. Syauqi mengatakan, pihak Pemkab beralasan Ketua DPC PDI Perjuangan itu sedang berada di luar kota.
Namun, Syauqi tidak percaya begitu saja dengan alasan tersebut. Sebab, pengakuan sedang berada di luar kota itu tidak disertai dengan adanya bukti perjalanan dinas.
“Katanya ke luar kota, tapi tidak menunjukkan perjalanan dinas,” ujar dia.
BEMSU curiga bahwa Fauzi sebenarnya saat itu sedang tidak di luar kota, tapi enggan menemui massa.
“Iya, kami curiga bapak bupati ada di Sumenep,” tuturnya.
Syauqi lantas menyayangkan sikap Fauzi yang tidak mau menemui massa aksi. “Bupati seharusnya hadir menemui massa aksi, karena ini demi Sumenep,” katanya.
Dia pun mengatakan BEMSU akan kembali turun ke jalan menggelar aksi jilid II dengan tuntutan yang sama, yakni tuntaskan kemiskinan. Aksi tersebut akan digelar minggu depan.
“Satu minggu lagi. Iya (minggu depan),” pungkasnya.
(Ah/rilpolitik)