JAKARTA, Rilpolitik.com – Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) tak bisa menutupi rasa senangnya diminta Calon Presiden (Capres) terpilih Prabowo Subianto untuk menyiapkan kader terbaiknya masuk dalam jajaran kabinet mendatang.
AHY mengaku memang sudah 9 tahun terakhir ini menunggu momentum untuk bisa kembali berperan dalam pemerintahan nasional. Demokrat, kata AHY, sudah lama mendambakan bisa masuk kabinet.
“Tentu kami keluarga Demokrat ingin mempersiapkan diri, karena ini yang kami tunggu sembilan tahun terakhir ini, ketika kami berada di luar pemerintahan. Kapan saatnya Demokrat bisa kembali diperankan dalam pemerintahan nasional, itulah yang menjadi semangat kami,” kata AHY kepada wartawan, Selasa (2/4/2024).
Putra sulung Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu memandang melalui eksekutif partai berlambang bintang Mercy itu dapat memperjuangkan aspirasi rakyat.
Di sisi lain, dia juga bersyukur bergabung di dalam kabinet Presiden Joko Widodo delapan bulan sebelum pelantikan presiden terpilih.
“Kita ingin berbuat dengan lebih konkret, lebih nyata. Karena melalui pemerintahan eksekutiflah kita bisa memperjuangkan secara lebih nyata tadi segala aspirasi rakyat,” jelasnya.
“Hari ini saya juga bersyukur karena ternyata di luar dugaan, Demokrat masuk lebih dahulu di delapan bulan terakhir sebelum 20 Oktober nanti. Tetapi tentu ini menjadi kesempatan yang sangat baik. Karena artinya Demokrat dilibatkan dalam sebuah masa yang penting, sebuah transisi kepemimpinan nasional,” sambungnya.
AHY mengungkap keinginan partainya mengawal pemerintahan Presiden Jokowi. Dengan begitu, pihaknya dapat mempersiapkan landasan di pemerintahan selanjutnya.
“Kita ingin menjadi bagian dari itu, mengawal pemerintahan Presiden Jokowi bukan hanya soft landing, tapi juga sukses sekaligus mempersiapkan landasan berikutnya agar presiden terpilih Pak Prabowo Subianto juga makin baik,” ucapnya.
Meski begitu, AHY enggan memerinci berapa jumlah kader yang minta disiapkan. Prinsipnya, kader yang terpilih akan membantu pemerintahan Prabowo di masa mendatang.
“Apa yang beliau sampaikan, Pak Prabowo kepada saya untuk, tolong nanti disiapkan kader-kader yang bagus, yang baik, yang punya kapasitas juga, untuk membantu pemerintahan ke depan. Jadi itu yang beliau pesankan. Jadi saya tidak ingin menyampaikan yang lebih dari itu,” jelasnya.