Rilpolitik.com, Subang – Calon Presiden (Capres) nomor urut 02, Prabowo Subianto menyebut dirinya siap dipanggil Tuhan asalkan mendapat kesempatan memimpin bangsa Indonesia.
Pria yang sudah keempat kalinya ikut Pilpres itu mengaku hanya satu permintaannya kepada Tuhan, yakni menjadi presiden.
Hal itu disampaikan Prabowo saat hadiri kampanye akbar dan deklarasi relawan JIMAT 02 di Subang, Jawa Barat, pada Sabtu (27/1/2024).
“Saya siap dipanggil Yang Maha Kuasa asal saya bisa berbakti kepada rakyat Indonesia. Hanya satu permintaan saya kepada Yang Maha Kuasa. Ya Allah berikanlah saya kesempatan sebelum saya dipanggil, berikanlah saya kesempatan melihat rakyat sejahtera,” kata Prabowo dengan nada berapi-api.
Ketua Umum Partai Gerindra itu mengaku sudah menandatangani sebuah perjanjian pada usia 18 tahun. Janji itu sebagai pernyataan siap mengorbankan nyawanya demi Indonesia.
“Saya pada usia saya 18 tahun, saya sudah tanda tangan. Tanda tangan sumpah saya siap mati untuk bangsa dan rakyat Indonesia,” tegasnya.
Mantan Danjen Kopassus yang kerap dikait-kaitkan dengan kasus penculikan aktivis 98 itu menegaskan sumpah siap mati itu belum dicabut sampai hari ini. Dia mengaku siap mati asal bisa berbakti kepada rakyat Indonesia.
“Sumpah itu belum saya cabut. Waktu 18 tahun saya siap mati untuk rakyat Indonesia. Apalagi sekarang, saya siap dipanggil Yang Maha Kuasa asal saya bisa berbakti untuk bangsa dan rakyat saya saudara-saudara,” ucapnya.