NasionalPolitik

Pengamat Sebut Apel Siaga Nasdem Sia-sia: Cuma Lomba Pidato tanpa Juri

5535
×

Pengamat Sebut Apel Siaga Nasdem Sia-sia: Cuma Lomba Pidato tanpa Juri

Sebarkan artikel ini
Muhammad AS Hikam.

Rilpolitik.com, Jakarta – Pengamat politik dari President University, Muhammad AS Hikam menilai Apel Siaga Perubahan Partai Nasdem yang digelar di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK) pada Minggu (16/7/2023), hanyalah aksi biasa tanpa makna.

“Apel Siaga Nasdem di GBK hanya aksi massa partai biasa. Arti politiknya hampa,” kata Hikam melalui akun Twitternya, @mashikam seperti Rilpolitik.com kutip pada Selasa (18/7/2023).

Hikam mengibaratkan event tersebut tak ubahnya hanya seperti lomba pidato tanpa juri. Ia menyebut kegiatan itu sia-sia.

“Cuma lomba pidato tanpa juri dan ikhtiar sia-sia,” ujar Menteri Negara Riset dan Teknologi era Presiden Gus Dur itu.

Diketahui, Partai Nasdem menggelar Apel Siaga Perubahan di SUGBK menyambut pesta demokrasi 2024 mendatang. Kegiatan ini berbarengan dengan hari ulang tahun ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh.

Kegiatan ini dihadiri ribuan kader dan simpatisan Partai Nasdem seluruh Indonesia. Hadir pula sejumlah elite politik dari Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP), yaitu Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono beserta jajaran dan Presiden PKS Ahmad Syaikhu berserta jajaran.

Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh, dalam orasinya, sempat memuji semangat kepemimpinan Presiden Joko Widodo (Jokowi). Namun, ia juga mengkritik apa yang belum dilakukan sepanjang pemerintahan.

Satu pujian itu berkaitan dengan semangat gerakan perubahan yang dinilai sejalan senapas dengan revolusi mental ala Jokowi.

Namun, ada beberapa hal yang belum bisa terwujud dalam kepemimpinan Jokowi. Surya menganggap gagasan dan ide Jokowi itu belum dirasakan sepenuhnya oleh masyarakat.

“Tapi, sayang seribu sayang, harapan belum menjadi kenyataan, apa yang harus berani kita nyatakan tenggelam,” ujar Surya Paloh.

Sementara itu, bakal capres usungan Nasdem, Anies Baswedan lebih banyak menyampaikan doa harapan kepada semua pihak.

“Ya Allah, berkahilah aparat sipil negara ini. Baik aparatur pemerintah, aparat penegak hukum, tenaga kesehatan, tenaga pendidikan, mereka semua pekerja di lini terdepan untuk melayani masyarakat,” kata Anies saat membacakan untaian doa di sela-sela pidato politik.

“Bebaskan mereka dari kerumitan birokrasi. Berikan kepada aparat negeri ini keberlimpahan rezeki yang halal dan kecukupan hati agar mereka terhindar dari godaan korupsi dan jebakan kriminalisasi,” ucap Anies.

Ia juga menyinggung para kader Nasdem yang hadir tidak datang dengan tangan hampa. Ia mengatakan, mereka membawa semangat dan mengirimkan pesan ke seluruh negeri.

“Kami berkumpul di tempat ini, dari seluruh lokasi di Indonesia untuk menyatakan bahwa kami ingin perubahan dan perbaikan untuk Indonesia,” ujar Anies yang dilanjutkan dengan tepuk tangan meriah seluruh kader Nasdem.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *