SUMENEP, Rilpolitik.com – Ketua DPD Partai Nasdem Sumenep, Moh Hosni mengatakan tidak menutup kemungkinan partainya akan membentuk koalisi baru sebagai penantang calon dari PDI Perjuangan yang notabene incumbent atau petahana di Pilkada Sumenep November mendatang.
Namun demikian, Hosni juga membuka peluang partai besutan Surya Paloh itu justru memilih berkoalisi dan mengusung calon petahana. Dia menyebut politik itu dinamis.
“Iya, karena politik ini dinamis. Maka bisa saja membuat koalisi baru dan mengusung calon baru atau sebaliknya (mendukung petahana),” kata Hosni saat dihubungi rilpolitik.com melalui pesan tertulis WhatsApp pada Jumat (10/5/2024).
Hosni juga menanggapi terkait namanya yang masuk bursa Pilkada Sumenep 2024. Dia menegaskan kesiapan dirinya untuk maju berkontestasi jika memang menjadi aspirasi masyarakat.
“Persoalan (nama) saya masuk bursa calon (Pilkada 2024), kalau memang itu sesuai, iya kita maju juga,” ujar Hosni.
Saat ditegaskan kembali terkait kesiapannya untuk maju Pilkada 2024, Hosni dengan yakin menjawab. “Insyaallah,” tegas dia.
Dia menyampaikan saat ini partainya sudah mulai membangun komunikasi dengan partai politik (parpol) lain sebagai penjajakan untuk membentuk koalisi mengusung pasangan calon bupati dan calon wakil bupati Sumenep.
“Iya, sudah mulai komunikasi (dengan parpol lain),” tuturnya.
Menurutnya, saat ini pihaknya sudah berkomunikasi dengan empat parpol di Sumenep. “PKB, Demokrat, PKS, Hanura,” ujarnya.
Sebagai informasi, Nasdem memperoleh 5 kursi DPRD Sumenep pada Pileg 2024. Artinya, Nasdem masih membutuhkan setidaknya 5 kursi lagi untuk bisa mengusung paslon Bupati dan Wakil Bupati Sumenep 2024.
(Ah/rilpolitik)