Rilpolitik.com, Sumenep – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mohammad Mahfud MD mengingatkan seluruh aparatur negara untuk menjaga netralitasnya menjelang Pemilu 2024.
Pernyataan itu disampaikan saat berorasi di acara Istighasah Kebangsaan untuk Keselamatan Bangsa di GOR A. Yani, Pabian, Kabupaten Sumenep, Jawa Timur pada Sabtu (18/11/2023).
“Kepada aparat penegak hukum, TNI Polri dan ASN supaya juga memposisikan diri secara netral,” kata Mahfud MD.
Mahfud mengatakan, dirinya tidak sedang menuduh pihak-pihak tertentu. Dia hanya mengingatkan aparat untuk hati-hati.
“Saya tidak menuduh siapa-siapa karena ini masih dalam tahap permulaan, tapi eksalasi untuk terjadinya pelanggaran itu semakin dekat hari pemilu akan semakin banyak. Oleh sebab itu, hati-hati dari sekarang,” ujarnya.
Mahfud MD sebelumnya menyerukan kepada masyarakat untuk ikut berpartisipasi pada Pemilu 2024 mendatang. Dia mempersilakan masyarakat memilih siapa pun yang dinilai baik untuk memimpin negeri ini lima tahun ke depan.
Mengikuti pemilu, lanjut Mahfud MD, merupakan bagian dari upaya untuk menyelamatkan bangsa dan negara saat ini.
“Saudara semua harus ikut pemilu. Jangan berpikir, ‘ah ndak, saya ndak ikut pemilu, calonnya jelek semua’. Jangan begitu. Di antara calon-calon yang ada itu pilihlah yang paling baik. Itu kalau ingin menyelamatkan bangsa dan negara ini dalam waktu dekat,” ujar dia.
“Ini kita harus merancang satu pemerintahan yang kuat, bersih dari korupsi, kolusi dan nepotisme. Harus bersih dari itu dan caranya adalah saudara mengikuti pemilu dengan baik. Mari kita jaga negara Indonesia ini,” imbuhnya.
Menurut Mahfud, Pemilu merupakan agenda konstitusional untuk mengganti pemerintahan dan memperpanjang tugas pemerintah secara damai. Sebab itu, prosesnya harus baik.
