Rilpolitik.com, Jakarta – Pengamat politik Rustam Ibrahim menyinggung adanya pasangan Calon Presiden dan Wakil Presiden 2024 yang hanya menonjolkan gimmick ketimbang adu gagasan. Padahal, katanya, Presiden Joko Widodo mendorong Capres-Cawapres untuk beradu gagasan dan program.
“Kata Presiden @Jokowi pasangan Capres harus adu gagasan dan program. Tapi yang muncul ke publik baru gimmick: gemoy, joget-jogetan, santuy, damai & gembira, serta akan bagikan makan siang & susu gratis,” kata Rustam melalui akun X-nya pada Kamis (30/11/2023).
Meski tidak menyebut nama, namun sindiran tersebut jelas ditujukan kepada pasangan Capres-Cawapres nomor urut 2, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka. Sebab, hanya pasangan itulah yang punya program bagi makanan dan susu gratis. Pasangan itu pula yang sering joget-joget.
Gibran sendiri merupakan anak sulung dari Presiden Joko Widodo. Selain sebagai Cawapres pendamping Prabowo, dia juga saat ini menjabat sebagai Wali Kota Solo.
“Dimana dan kapan debat keras adu gagasan untuk mencerdaskan kehidupan bangsa?” tanya Rustam.
Rustam tidak yakin kampanye gemoy seperti yang berusaha dijadikan sebagai tren oleh kubu Prabowo-Gibran, akan mampu meraup suara dari kalangan pemilih Gen Z.
“Saya tidak yakin kampanye gemoy, joget-jogetan Pemilu damai dan gembira akan mampu meraih dukungan Gen Z, apalagi untuk menang 1 putaran,” ujarnya.
“Kecuali ini sebagai pengalihan isu dari strategi lain yang berlangsung diam-diam tapi masif,” tukasnya.
(War/rilpolitik)