NasionalPolitik

Jubir Prabowo Soal Cak Imin Jadi Cawapres Anies: Bila Tak Bisa Bersanding, Kita Bertanding

6009
×

Jubir Prabowo Soal Cak Imin Jadi Cawapres Anies: Bila Tak Bisa Bersanding, Kita Bertanding

Sebarkan artikel ini
Juru Bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak. [Dok. Instagram Dahnil]

Rilpolitik.com, Jakarta – Juru Bicara Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak menanggapi santai isu Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin menjadi Bakal Cawapres Anies Baswedan.

PKB sendiri saat ini masih tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju bersama Gerindra, Golkar, PAN, dan PBB yang mengusung Prabowo Subianto sebagai Capres 2024.

Dahnil meyakini Prabowo akan tetap menghormati keputusan Cak Imin untuk hengkang dari Koalisi Indonesia Maju dan memilih bergabung dengan Partai Nasdem.

“Bila benar informasi saudara kami @DPP_PKB dan Gus @cakimiNOW memutuskan bekerjasama dengan Nasdem, pasti Pak @prabowo tetap menghormati keputusan tersebut,” kata Dahnil melalui akun X miliknya, @Dahnilanzar pada Kamis (31/8/2023) malam.

Dahnil memandang, apapun keputusan politik Cak Imin dan PKB sebagai bagian dari demokrasi yang harus dihormati.

“Kita tetap bersaudara, bila tak bisa bersanding maka kita bertanding sebagai sahabat dan tetap bergembira,” ujar Dahnil.

Ia menegaskan, kompetisi dalam demokrasi bukan perang yang penuh dengan permusuhan. Ia mengajak agar kompetisi demokrasi ini berlangsung secara gembir.

“Ini pertandingan Persahabatan kok bukan perang penuh permusuhan. Bila tak bisa bersanding kita bertanding dengan penuh gembira @cakimiNOW @DPP_PKB @Gerindra,” tukasnya.

Sebelumnya, Partai Demokrat mengungkapkan bahwa Ketua Umum Partai Nasdem Surya Paloh dan Anies Baswedan secara sepihak telah sepakat memilih Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar sebagai Cawapres Anies.

Demokrat juga telah mengonfirmasi Anies Baswedan soal duet dengan Cak Imin. Dia membenarkannya sehingga Demokrat mengaku seperti dipaksa menerima duet Anies-Cak Imin.

“Hari ini, kami melakukan konfirmasi berita tersebut kepada Anies Baswedan. Ia mengonfirmasi bahwa berita tersebut adalah benar. Demokrat ‘dipaksa’ menerima keputusan itu,” katanya.

Baca juga:  Jokowi Serahkan Urusan Pemindahan Ibu Kota ke Prabowo

(Abn/Rilpolitik)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *