Rilpolitik.com, Jakarta – Loyalis Ganjar Pranowo, Jhon Sitorus menyoroti rencana DPP Partai Nasdem melaporkan sejumlah elite Partai Demokrat (PD) ke Bareskrim Polri.
Nasdem dan Demokrat merupakan mantan mitra koalisi yang mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) 2024. Hubungan keduanya retak setelah Demokrat merasa dikhianati karena membuat kerjasama politik dengan PKB tanpa komunikasi dengan Demokrat.
Jhon Sitorus mengatakan, Demokrat dan Nasdem dulu saling puji saat masih berada dalam Koalisi Perubahan untuk Persatuan. Namun, kini keduanya sudah berubah jadi saling maki bahkan lapor polisi.
“Dulu saling PUJA PUJI, saling JILAT JILUT. Sekarang saling MAKI, saling LAPOR,” kata Jhon Sitorus melalui akun X miliknya, @Miduk17 pada Minggu (3/9/2023) malam.
Menurut Jhon Sitorus, hubungan buruk antara Nasdem dan Demokrat belakangan ini, membuktikan bahwa Koalisi Perubahan dibangun dengan niat buruk.
“Saling serang secara FRONTAL adalah bukti bahwa koalisi perlubahan memang didirikan dengan NIAT BURUK,” ujar Jhon Sitorus.
Jhon Sitorus mengatakan rakyat akan menilai sebuah partai politik bisa dipercaya atau tidak.
“Pada akhirnya rakyatlah yang menilai, bagaimana sebuah Partai Politik layak dipercaya atau tidak,” tukasnya.
Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Nasdem dikabarkan akan melaporkan Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) dan sejumlah elite Demokrat lainnya ke Bareskrim Polri.
Rencana pelaporan tersebut akan dilakukan pada Senin (4/9/2023).
Wakil Ketua Umum DPP Partai Nasdem Ahmad Ali membenarkan informasi rencana pelaporan SBY.
“Benar,” kata Ali dikutip dari CNNIndonesia hari ini.
Selain SBY, Ali juga mengatakan pihaknya akan melaporkan sejumlah petinggi Demokrat lainnya. Namun, ia tidak membeberkan nama-nama yang akan dilaporkan.
“Ada beberapa orang pengurus DPP Demokrat yang akan kita laporkan,” tuturnya.
Namun demikian, Ali tidak menjelaskan dugaan kasus dalam pelaporan tersebut.
(Abn/Rilpolitik)